Formulir KTP Tanpa Agama
Di tahun 2014, wacana penghapusan
kolom agama dari KTP sempat menjadi perdebatan. Mereka yang setuju beralasan
bahwa kolom agama berpotensi melahirkan Diskriminasi antar umat beragama.
Namun banyak kalangan menolaknya,
karena identitas agama seseorang itu terkait dengan aneka persoalan sosial dan
hukum yang sangat mendasar, seperti untuk menjaga jangan sampai terjadi Kawin
Beda Agama, atau jika terjadi kecelakaan yang menyebabkan kematian seseorang
maka pengurusan jenazahnya sesuai identitas agama yang tertera di KTP nya, dan
lain sebagainya.
Kini, di Tahun 2015, penghilangan
kolom agama dari KTP bukan lagi wacana, namun secara diam-diam ternyata
pemerintah sudah menerbitkan formulir pembuatan KTP tanpa kolom agama. Lihat
dan perhatikan saja foto salah satu formulir pembuatan KTP yang didapatkan di
salah satu Kantor Kelurahan.
Di tahun 2014, Imam Besar FPI
sudah bersuara lantang menolak wacana penghapusan kolom agama dari KTP, bahkan
menyebutnya sebagai "Rencana Busuk Neo PKI".
Saat itu, pemerintah sempat
berdalih bahwa di negara jiran, Malaysia ,
kolom agama tidak ada dalam KTP. Ternyata pemerintah "Bohong Besar",
karena faktanya KTP di Malaysia ada kolom agama di bawah foto pemilik KTP nya.
Silakan lihat dan perhatikan juga foto salah satu KTP warga Malaysia yang
kami muat disini.
Lalu, ketika itu Imam Besar FPI
sudah mematahkan alasan "Potensi Diskriminasi" dalam penghapusan
kolom agama, antara lain beliau merincikan sejumlah "sindiran tajam"
dengan logika sederhana tapi dalam, yaitu sebagai berikut :
1. Kolom JENIS KELAMIN juga
berpotensi Diskriminasi antar Pria dan Wanita, hapus saja !
2. Kolom TANGGAL LAHIR pun
berpotensi Diskriminasi antar Tua dan Muda, hapus saja !
3. Kolom ALAMAT juga berpotensi
Diskriminasi antar Kampung dan Daerah, hapus saja !
4. Kolom PEKERJAAN pun berpotensi
Diskriminasi antar profesi, hapus saja !
5. Bahkan kolom NAMA juga bisa
berpotensi Diskriminasi antar Suku dan Agama serta Golongan, karena banyak nama
mengandung unsur suku dan agama serta golongan. Nah, hapus saja sekalian !
Selanjutnya, Habib Rizieq Syihab
dengan tegas dan keras menyatakan : "Kalau alasan penghapusan kolom agama
dalam KTP adalah "Potensi Diskriminasi", maka buat saja KTP tanpa Jenis
Kelamin, Tanggal Lahir, Alamat mau pun Pekerjaan, bahkan tanpa nama sekali pun.
Jadi, buat saja KTP KOSONG ... !!!"
Kini, dengan beredarnya formulir
pembuatan KTP tanpa kolom agama, Habib Rizieq menyerukan DPR RI untuk segera
memanggil Mendagri untuk minta penjelasan dan sekaligus untuk tetap
mempertahankan kolom agama dalam KTP.
Ayo, lawan segala propaganda Neo
PKI ... !
Ayo, selamatkan NKRI dari ATHEIS
dan KOMUNIS ... !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar